KUJATAMA - Natural Mineral Zeolite Industry Traffic Exchange with 1,460,000+ members Adsense Indonesia adf.ly - shorten links and earn money!

ZEOLIT, SI MURAH BERKHASIAT TINGGI UNTUK KEBUN SAWIT

Penelitian aplikasi zeolit dilakukan pada pembibitan kelapa sawit untuk mengetahui pengaruhnya terhadap medium tanam dan pertumbuhan serta serapan hara bibit kelapa sawit ....Readmore

MANFAAT ZEOLITE PADA TANAH, TANAMAN, TERNAK DAN TAMBAK

Dengan majunya penemuan teknologi, zeolite disebut dengan nama mineral serba guna, karena fungsinya yang sangat beraneka ragam, .... Readmore

NATURAL ZEOLITE FOR RADIATION PROTECTION

Toxic nuclear radiation is being spread all around our world due to many reactors malfunctioning or spilling their deadly load into the environment. Radiation can .... Readmore

MEMBUAT FILTER AIR SEDERHANA DENGAN ZEOLITE

Air merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi kehidupan manusia. Karena itu jika kebutuhan akan air tersebut belum tercukupi maka dapat memberikan dampak .... Readmore

HZP (Soil Conditioner)

Solusi memperbaiki lahan, meningkatkan produksi dan kualitas hasil pertanian. Terdaftar.....Readmore.

Monday 30 August 2010

Cara Mudah Membuat Pupuk Organik Cair (POC)

Pupuk konvensional, kimiawi, sintetis, artifisial, setelah memberikan “keajaiban” di masa “revolusi hijau”, ternyata menghasilkan banyak masalah. Pertama menurunkan kesuburan tanah, selanjutnya… ketergantungan, harga mahal, barang langka, marak pemalsuan, dan silakan teruskan sendiri.

Lalu, kenapa tidak membuatnya dengan tangan sendiri. Bahannya, mudah didapat di sekitar kita.

Berikut, salah satu cara mudah membuat pupuk organik (organic fertilizer) dalam wujud cair.
Bahan dan alat:
  1. Kotoran domba/kambing
  2. Air bersih (dalam artian tidak tercemar bahan kimia beracun/berbahaya)
  3. Ragi tape (boleh ditambah bioaktivator seperti yang banyak dijual di pasar, kalau ada)
  4. Tong/drum ukuran volume 100-120 liter

Hanya dengan empat langkah sederhana yang dapat dilihat pada gambar di bawah ini (Klik pada gambar untuk memperbesar tampilan):



Setelah satu pekan, pupuk dapat digunakan. Paling cocok untuk diterapkan pada tanaman hortikultura.

Sebelum digunakan untuk memupuk, campurkan 15 cc air POC ke dalam 1 liter air. Berikan pada tanaman 1 minggu 1 kali. Manfaatnya adalah keniscayaan.

sumber : http://dusunlaman.net

Usaha Pembuatan Pupuk Organik Instan

Gerakan gaya hidup sehat sedang melanda dunia, yang bertemakan " back to nature." Trend baru tersebut telah bermunculan, dimana masyarakat meng-iginkan sesuatu makanan yang benar-benar alami, bebas dari zat kimia, pestisida, hormon, dan pupuk kimia. Trend ini sejalan dengan Go Organic 2010 yang merupakan kebijakan yang dicanangkan pemerintah. Melihat fenomena seperti ini menjadikan prospek usaha pupuk organik sangat bagus. Hal ini dikarenakan masyarakat makin memperhatikan kesehatan sehingga akan memilih produk organik seperti beras, sayur, maupun buah-buahan yang menggunaan pupuk organik karena hasil produknya lebih menyehatkan bagi kesehatan tubuh. Disisi lain permintaan akan penggunaan pupuk organik semakin meningkat karena masyarakat terutama kalangan petani maupun penghobi tanaman hias yang menyadari bahwa penggunaan pupuk kimiawi dalam rentang waktu yang lama tidak memberi kontribusi positif tapi malah membuat pengerasan tanah yang membutuhkan waktu lama untuk pemulihan.

Penggunaan pupuk organik menjadi pilihan yang tepat. tidak salah, apabila usaha ini makin prospektif, karena semakin banyak orang yang tertarik untuk berkecimpung dibidang tanaman. Meskipun berprospek namun usaha pupuk organik ini belum ketat persainganya. Bahkan pupuk organik yang diproduksi saat ini hanya bisa memenuhi 3% dari kebutuhan.

Kompos mempunyai beberapa sifat yang menguntungkan antara lain:(1) memperbaiki struktur tanah berlempung sehingga menjadi ringan, (2) mem-perbesar daya ikat tanah berpasir sehingga tanah tidak berderai, (3) menambah daya ikat air pada tanah, memperbaiki drainaise dan tata udara dalam tanah, (4) mempertinggi daya ikat tanah terhadap zat hara, (5) mengandung hara yang lengkap (6) membantu proses pelapukan bahan mineral, (7) memberi keter-sediaan bahan makanan bagi mikroba, (8) menurunkan aktivitas mikro-organisme yang merugikan.

Pupuk organik merupakan pupuk yang dibuat dari beberapa bahan dasar seperti kotoran hewan, urine hewan dan hijauan (tanaman seperti rumput-rumputan, alang-alang, dan limbah sayur-sayuran). Sehingga, pupuk organik me-miliki nilai plus dibanding pupuk kimiawi karena bahan-bahan alami yang digunakanya. Beberapa tahun belakangan ini, usaha pupuk organik sedang naik daun, karena menigkatnya permintaan dari masyarakat. Apalagi dengan semakin sering terjadinya bencana alam sehingga masyarakat berpikir ulang tentang dampak penggunaan bahan-bahan kimia terhadap kelangsungan alam.

Penggunaan pupuk kimiawi dalam rentang waktu panjang akan membuat waktu bertahun-tahun untuk menggemburan tanah yang menyebabkan hasil pertanian tidak maksimal.

Selama ini banyak dari produsen pupuk organik khususnya yang berasal dari kotoran sapi cenderung hanya menjemur langsung dijual tanpa melalui pengolahan dan penambahan nutrisi. Memang, pupuk organik memiliki kelebihan jangka panjang yaitu menggemburkan tanah tetapi pupuk organik juga memiliki kelemahan yakni kurangnya kandungan Phosfor (P), kalium dan kandungan nitrogen. Contohnya kandungan N dalam kotoran sapi yang hanya sekitar 6% sedangkan pada Urea mencapai 45% sehingga akan lebih baik jika diberikan tambahan nutrisi.

Melalui beberapa proses diatas, pupuk organik dengan bahan dasar kotoran sapi siap untuk dipasarkan.

Pupuk organik kompos instan merupakan hasil fermentasi dari bahan-bahan organik seperti tanaman, hewan, atau limbah organik.. Pemasaran pupuk organik instan siap tabur dan praktis dengan bahan dasar kotoran sapi ini terbagi menjadi tiga jalur yaitu: langsung kepada konsumen, melalui pengecer, dan melalui distributor.

Selama ini banyak dari produsen pupuk organik khususnya yang berasal dari kotoran sapi cenderung hanya menjemur langsung dijual tanpa melalui pengolahan dan penambahan nutrisi. Memang, pupuk organik memiliki kelebihan jangka panjang yaitu menggemburkan tanah tetapi pupuk organik juga memiliki kelemahan yakni kurangnya kandungan Phosfor (P), kalium dan kandungan nitrogen.
Contohnya kandungan N dalam kotoran sapi yang hanya sekitar 6% sedangkan pada Urea mencapai 45% sehingga akan lebih baik jika diberikan tambahan nutrisi.

Langkah-langkah yang sebaiknya dilakukan untuk menghasilkan pupuk yang memiliki nilai tambah yaitu: (1) Siapkan tiga tempat (wadah) dengan ukuran 1x1 m dengan kedalaman 1 m lalu alasi dengan daun pisang. (2) Masukkan kotoran Sapi dengan volume seperempat (25 cm) dari kedalaman wadah, kotoran sapi lalu dicampurkan dengan tepung tulang sebanyak 1-2%, sekam bakar sebanyak 3% dan juga EMP 4 (mikroorganisme) yang dicairkan dengan takaran 4 liter untuk 1 ton kotoran Sapi. EMP 4 berfungsi untuk mempercepat proses composting (pembusukkan). Tepung tulang berguna untuk menambahkan kandungan P (fospor), sedangkan sekam bakar berguna untuk menambahkan kan-dungan K (kalium) pada pupuk organic. Bahan-bahan seperti tepung tulang, tepung darah dan EMP 4 dapat diperoleh ditoko-toko bahan kimia. (3) Setelah semua bahan tambahan dicampurkan lalu dimasukkan kedalam wadah selama 1 minggu lalu bagian atasnya ditutup dengan daun pisang, plastik atau naungan agar tidak terkena hujan supaya benar-benar kering. (4) Setelah 1 minggu lalu dipin-dahkan ke wadah ke dua sambil diaduk. Pemindahan kotoran sapi ke wadah lainya dilakukan setelah didiamkan selama 1 minggu. (5) Setelah 4 minggu, pupuk kompos dapat dipanen dengan penyusutan kadar air sebanyak 70%, sehingga dari 1 ton kotoran sapi kita akan memperoleh 300 kg kompos kering. (6)Pupuk kompos yang sudah jadi ini maka kandungan nutrisi sudah terpenuhi kekurangan kandungan N dan P sehingga akan lebih bagus untuk menggemburkan tanah dan meningkatkan hasil tanam.

Semoga bermanfaat.

Wednesday 11 August 2010

Manfaat Zeolite pada Bidang Pertanian

Zeolit alam yang karakteristik dalam hal kristalinitas, ukuran pori, sesuai dengan struktur dan komposisi Si atau Al. Struktur zeolit yang berpori dengan molekul air didalamnya, melalui pemanasan menyebabkan molekul air mudah lepas sehingga menjadikan zeolit spesifik sebagai adsorben, molecular sieving, penukar ion, dan katalisator (Mumpton, 1978).

Karakteristik yang unit inilah menyebabkan zeolit banyak manfaatnya, di bidang pertanian, sebagai soil kondisioner dan pelepas lambat pupuk, di perikanan, sebagai penyerap unsur-unsur beracun hasil sekeresi binatang, di bidang industri sebagai penyerap bau-bauan, water treatmen, penyaring limbah dan lain sebagainya.

Zeolite Powder adalah salah satu produk dari Zeolit Indonesia yang sudah diolah dan diaktivasi sedemikian rupa sehingga memiliki kemampuan yang maksimal. Selain itu zeolit yang digunakan oleh PT Khatulistiwa Hijau Prima adalah zeolit yang berasal dari sumber/deposit zeolite di wilayah Cikembar, Sukabumi, Jawa Barat yang sudah diakui di dunia Internasional.

Komposisi mineral zeolit rata-rata dari Indonesia hampir sama yaitu :
SiO2, Al2O3, Fe2O3, K2O, TiO2, MgO, CaO, Na2O.

Umumnya perbedaan antara sumber/deposit yang satu dengan yang lain adalah dalam jumlah kandungan, porositas, serta KTK. Perbedaan inilah biasanya yang menyebabkan apakah zeolit itu memiliki kemampuan yang baik atau kurang kurang baik.
Zeolit merupakan kristal aluminosilikat terhidrasi yang mengandung kation alkali dan alkali tanah dalam kerangka tiga dimensinya, secara empiris mempunyai rumus sebagai berikut :

Mx/n[{AlO2}x{SiO2}y]. zH2O

Dimana, Mx/n: kation golongan IA dan IIA dalam sistem periodik, n: valensi logam alkali, x: bilangan tertentu alumina dari 2-10, y: bilangan tertentu silika dari 2-7, z: jumlah molekul air.


Struktur dan Sifat Zeolit Alam

Struktur zeolit dapat digambarkan seperti sarang lebah dengan saluran-saluran dan rongga-rongga yang dihasilkan oleh sambungan-sambungan kaku tetrahedral (Dyer, 1994). Struktur kristal dari mineral zeolit termasuk anggota kelas aluminosilikat. Umumnya zeolit tersusun oleh satuan unit pembangun primer yang merupakan satuan unit terkecil tetrahedral SiO4 dan AlO4. Dalam struktur zeolit, atom Si dan O tidak memiliki muatan,sedangkan atom Al bermuatan negatif sehingga struktur rantai aluminosilika tersebut akan dinetralkan oleh kation (contoh Na+, Ca+, dan K+).

Pada tahun 1967, Meier mengklasifikasikan dan mengilusterasikan struktur zeolit berdasarkan susunan unit pembangunnya, yaitu: unit pembangun primer, sekunder, dan tersier.

  1. Unit pembangun primer berupa tetrahedral SiO4 dan AlO4 yang merupakan satuan unit terkecil.
  2. Unit pembangun sekunder terbentuk dari rangkaian unit pembangun primer dengan cara setiap satu atom oksigen secara bersama sebagai sudut dua tetrahedral, membentuk cicin tunggal maupun ganda dengan 4, 5, 6, dan 8 tetrahedral.
  3. Unit pembangun tersier atau struktur ruang terbentuk dari ikatan unit pembangun sekunder satu sama lain dengan berbagai kombinasi. Kristal zeolit merupakan rangkaian tiga dimensi unit tersier tersebut (Subagjo, 1993).

Adapun bentuk-bentuk dasar yang terkombinasi akan membentuk kristal berpori dengan pola dan dimensi saluran-saluran sejajar yang saling terhubungkan oleh saluran lain yang tegak lurus dengan variasi ukuran tertentu. Molekul tamu, yaitu molekul yang teradsorpsi atau bereaksi dengan bantuan permukaan zeolit, berdifusi menyusuri saluran pori untuk mencapai permukaan dalam zeolit. Pengelompokan sistem pori zeolit berdasarkan dimensi arah difusi molekul tamu di dalam kristal zeolit dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu sistem pori satu dimensi, sistem pori dua dimensi, dan sistem pori tiga dimensi, seperti ditunjukkan dalam gambar 2. (Subagjo, 1993).

Berdasarkan ukuran pori zeolit terbagi tiga kelompok besar, yaitu sistem pori cincin 8 oksigen, sistem pori 10 oksigen, dan sistem pori cincin 12 oksigen (Subagjo, 1993).

Zeolit alam mempunyai struktur kristal berdimensi tiga dengan pori-pori yang banyak. Struktur zeolit yang berpori dengan cairan di dalamnya mudah lepas karena pemanasan sehingga sifatnya spesifik, yaitu dapat menyerap bahan lain yang ukuran molekulnya lebih kecil dari ukuran porinya (Dorfner, 1991).

Zeolit sebagai padatan anorganik yang berwarna kebiru-biruan memiliki sifat-sifat yang sangat unik, diantaranya adalah sangat berpori, mempunyai kemampuan menukar ion, keasaman, dan mudah dimodifikasi.

Penukar zeolit yang luas (sangat berpori) dikarenakan adanya rangkaian-rangkaian dari unit pembangun primer tetrahedral silika dan alumina. Pori-porinya berukuran molekul yang terbentuk dari tumpukan cincin beranggotakan 6, 8, 10, atau 12 tetrahedral (Barrer,1982).

Saluran pori pada zeolit berisi molekul air terbentuk akibat proses hidrasi udara disekeliling kation penukar. Melalui pemanasan air akan terurai dan saluran-saluran pori akan mengadsorpsi pada permukaan dalam dari ruang (Prayitno, 1989).

Zeolit mempunyai selektivitas tinggi dan sering digunakan untuk mengisolasi kation-kation yang diikat. Menurut Mumpton dan Fishman (1978), pertukaran zeolit bersifat membuka ikatan kerangka tetrahedralnya sehingga dapat terurai atau bertukar dengan mudah oleh pencucian suatu larutan yang kuat. Artinya, zeolit dapat memberikan ion-ion logam dengan adanya penambahan larutan garam (Prayitno, 1989).

Zeolit bersifat sebagai padatan asam Bronsted melalui pengaturan perbandingan Si/Al dalam kerangka kristal. Tetapi cara ini hanya diterapkan pada zeolit yang kaya silika, karena tahan oleh asam (Subagjo,1993).

Sifat-sifat tersebut menjadikan zeolit banyak digunakan dalam proses-proses dasar seperti dalam proses adsorpsi, pertukaran kation, katalis yang selektif dengan memanfaatkan pusat asam dan sebagai ayakan molekul.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More